Di suatu masa terdapatlah dua batang
pohon yang tumbuh dengan subur. Pohon tersebut hidup saling berdampingan.
Dinamakanlah salah satu pohon sebagai pohon besi. Pohon besi mempunyai batang
yang tinggi menjulang dengan kokoh. Daun-daunnya lebar dan sangat lebat.
Sedangkan pohon yang satunya tidak kalah indah dibanding pohon besi, ia adalah
pohon emas. Pohon emas sangat indah mempesona, batang yang tinggi dengan kilauan
daun-daun yang kuning keemasan membuat pohon emas menjadi incaran banyak
manusia.
Pohon
emas dan pohon besi hidup berdampingan semenjak kecil, jikalau ada orang yang
ingin mengambil daun-daun pohon emas, atau ingin mengambil ranting-ranting dari
batang pohon emas, semuanya tidak akan mampu untuk mengambilnya. Itu semua
berkat pertolongan dari pohon besi. Jika ada orang yang mendekati pohon emas
untuk mengambil bagian dari batangnya, maka pohon besi pun segera menjatuhkan
daun-daun ataupun rantingnya, sehingga mengenai orang yang mendekati mereka.
Tidak ada satu orangpun yang dapat mengambil bagian dari pohon emas.
Pohon
emas sangat berterima kasih kepada pohon besi yang telah menyelamatkannya
ketika ada manusia yang mendekati.....waktu terus berlalu, pohon emas dan pohon
besi tetap hidup berdampingan. Semakin lama, pesona pohon emas semakin menarik
perhatian orang-orang. Banyak orang yang ingin menaklukkan pohon emas agar bisa
diambil bagiannya untuk dijual dan memperkaya diri. Semakin banyak orang yang mendekati
pohon emas, sebanyak itu pula yang tertimpa bagian dari pohon besi.
Waktu
semakin berlalu, orang-orang yang mati tertimpa oleh daun-daun dan ranting
pohon besi semakin banyak dan menimbulkan bau yang tidak enak. Pohon emas mulai
berkeluh kesah karena bau tidak enak yang ada disekitarnya. Pohon emas menjadi
lupa diri, ia menyalahkan pohon besi yang menyebabkan bau tersebut karena
setiap orang yang melewati mereka pasti mati tertimpa daun ataupun ranting dari
pohon besi.
Pohon
emas ingin meninggalkan pohon besi dan hidup sendirian tanpa terganggu dengan
bau tidak enak yang banyak terdapat di sekitar pohon besi. Pohon besi berusaha
membujuk pohon emas agar tidak pergi, karena jika pohon emas tidak hidup
bersama pohon besi, maka pohon emas pasti akan habis diambil oleh manusia.
Tetapi pohon emas tidak mau mendengarkan perkataan pohon besi. Pohon emas tetap
ingin meninggalkan pohon besi dan hidup di tempat lain. Pohon besi tidak dapat
berbuat banyak. Usaha untuk mencegah pohon emas agar tidak pergi tidak berhasil
dilakukannya. Akhirnya pohon emas pergi meninggalkan pohon besi.
Pohon
emas sangat senang hidup berjauhan dengan pohon besi. Di lingkungan hidupnya
yang baru, sama sekali tidak ada bau seperti saat berdampingan dengan pohon
besi.
Setelah beberapa waktu
berlalu, keberadaan pohon emas diketahui oleh manusia. Manusiapun berdatangan
pergi ke lokasi pohon emas berada. Orang-orang mengambil daun-daun dan ranting
pohon emas. Pohon emas sangat ketakutan melihat manusia. Namun, tidak ada usaha
yang dapat dilakukan pohon emas selain menyesal telah pergi meninggalkan pohon
besi.
Ketika
manusia telah pergi, pohon emas menangis dan menyesal. Batang pohon emas tidak
lagi rindang, daun-daunnya pun telah sedikit. Akhirnya, pohon emas pergi
mencari keberadaan pohon besi. Pohon emas menemukan pohon besi dan menceritakan
semua yang dialaminya ketika tidak bersama dengan pohon besi. Pohon emas ingin
kembali hidup berdampingan dengan pohon besi. Pohon besi menerima dengan senang
hati akan keberadaan pohon emas disampingnya. Pada akhirnya mereka kembali
hidup bersama, dan tumbuh dengan rindang.
(Oleh: Jesi Pebralia)
0 komentar:
Posting Komentar